Senin, 09 September 2013

Renungan : "Dan hanya kepada Tuhanmulah engkau berharap"

Sebuah ayat telah diturunkan:
"Dan hanya kepada Tuhanmulah engkau berharap." (Al Insyirah : 8).

Akhir dari  bekerja keras adalah hanya berharap kepada Allah semata. Ini adalah pesan Nabi shallalahu alaihi wassalam. Pesan yang ringkas dalam sebuah surah ke 94, Makiyah, yang berjudul Al-Insyirah atau Kelapangan.

Kita senantiasa berharap hidup dalam kelapangan. Tidak ada yang menghimpit dada dan punggung kita. Sehingga jantung kita tidak berhenti berdetak atau kesulitan berdenyut. Namun kehidupan tidak seperti yang kita kehendaki. Dalam beberapa hal kelapangan justru berbahaya karena melenakan. Dalam kehidupan  selalu ada ujian. Dan yang lulus ujian akan semakin bertambah baik dan bertambah besar.

Ketika beban di punggung kita sudah diturunkan, maka punggung bisa ditegakkan kembali. Bersama kesulitan ada kemudahan. Sekali lagi bersama kesulitan ada kemudahan. Setelah itu apa?

Ternyata, setelah urusan yang membebani itu selesai, maka tetaplah bekerja keras untuk urusan yang lain. Jadi kehidupan itu selalu berproses. Menanggung beban kehidupan kemudian kelapangan setelah itu menanggung lagi kemudian kelapangan lagi. Jadi tidak mendatar. Setelah mendaki, turun, kemudian mendaki lagi. Begitu terus sampai ajal menanti. Dan berujung kepada hanya berharap kepada Allah semata.
Inilah dakwah dan inilah amanat yang berat, tetapi bersamaan dengan ini dan itu, ia adalah koneksi antara yang fana dan baka, dan yang tidak ada (manusia) dengan yang wujud (Allah).

  • Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih Maha Penyayang
  • Bukankah Kami telah melapangkan dadamu (Muhammad)?
  • Dan Kamipun telah menurunkan bebanmu darimu
  • Dan Kami tinggikan sebutan (nama) mu bagimu
  • Maka sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan
  • Sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan
  • Maka apabila engkau telah selesai (dari sesuatu urusan), tetaplah bekerja keras (untuk urusan yang lain)
  • Dan hanya kepada Tuhanmulah engkau berharap. (QS. Al Insyirah 1-8)

Sahabat seperjuangan adalan kawan bekerja keras. Bukan kepada mereka kita berharap. (suna).

1 komentar: