for BLOOD BANKS THROUGHTOUT the GAZA STRIP
Sebuah oleh-oleh dari Gaza mengenai pedoman Rencana Menghadapi Gawat Darurat untuk Bank Darah sepanjang Jalur Gaza.
Kegawatdaruratan dan bencana dapat terjadi setiap saat dan biasanya terjadi tanpa peringatan. Ketika terjadi keadaan emergensi, penyelamatan segera dan tindakan pemulihan tergantung kesiapan antara petugas dan departemen. Rencana menghadapi kegawatdaruratan dikembangkan untuk tanggapan yang efektif terhadap bencana dan gawat darurat yang berdampak pada lingkungan pelayanan dan menjamin akses darah yang aman. Rencana ini juga menjamin kemudahan memperoleh dan jumlah yang cukup komponen darah dan darah yang aman dari relawan donor darah.
Langkah pertama membentuk departemen ini adalah sumber daya manusia yang memadai dan sumber daya dokter untuk melaksanakan tugas ini.
Pedoman Penyiapan Secara Umum
1. Menjamin Emergency Preparedness Plan tersedia di semua lokasi. Yakinkan bahwa seluruh staf kenal dengan tata letak dan isinya.
2. Mengidentifikasi dan menginspeksi beberapa kali selama setahun seluruh area dan peralatan yang menjadi sebab atau subjek bencana atau gawat darurat.
3. Update inventaris paling tidak empat kali dalam setahun (setiap tiga bulan). Setiap kepala Bank Darah harus menjamin verifikasi tanggal kadaluarsa jarum suntik, kit laboratorium dan reagen.
4. Review/meninjau kembali rencana Emergency Preparedness Plan secara teratur, update hal yang penting sebagai berikut:
a. Nama, alamat, dan no telepon seluruh staf yang terlibat dalam tim. Kepala Bank Darah harus menyiapkan personal yang berkualitas yang mampu bekerja 24 jam secara shift.
b. Nama personal dengan tanggungjawab khusus seperti tehnisi Bank darah, Kepala Bank Darah, atau Administrator Rumah Sakit.
c. Lokasi ruangan suplai dan penyimpanan lokal.
d. Cabang Bank Darah dan mitra.
e. Komunikasi
f. Alat-alat Medis
g. Jaminan pasokan listrik untuk Blood Bank Centre.
Bank Darah di Jalur Gaza
Di Jalur Gaza, setiap tahun dikumpulkan 33.000 unit darah sesuai dengan statistik tahun 2009, 58% dari keluarga korban, dan 42% dari donor sukarela. Darah dipisah menjadi beberapa komponen red blood cell (RBCs), FFP, Cryo dan platelets. Sekitar 60.000 komponen darah telah ditransfusikan setiap tahun. Sesuai dengan aturan WHO seluruh darah donor harus diskrining dari HIV-Ab, HBsAg, dan HCV-Ab.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar