Sehat khusus
WASIR (HEMORRHOID)Pengertian
Wasir atau Hemorrhoid merupakan pembengkakan dan peradangan pada pembuluh darah balik (vena) pada daerah rektum atau anus. Wasir terjadi pada pembuluh darah pada garis anus. Adanya tekanan pada dinding rektum melemahkan otot-otot yang menyokong pembuluh darah yang selanjutnya menjadi wasir. Pembuluh darah tersebut kemudian membesar dan melemahnya penyokong, akhirnya membentuk suatu tonjolan seperti kantung di dalam saluran rektum (disebut wasir dalam atau internal) atau di bawah kulit di sekitar anus (disebut wasir luar atau eksternal).
Rektum merupakan bagian dari saluran pencernaan di atas anus, dimana tinja disimpan sebelum dikeluarkan dari tubuh melalui anus. Hemorrhoid bisa mengalami peradangan, menyebabkan terbentuknya bekuan darah (trombus), perdarahan atau akan membesar dan menonjol keluar. Rektum merupakan sebuah ruangan yang berawal dari ujung usus besar (setelah kolon sigmoid) dan berakhir di anus. Biasanya rektum ini kosong karena tinja disimpan di tempat yang lebih tinggi, yaitu pada kolon desendens. Jika kolon desendens penuh dan tinja masuk ke dalam rektum, maka timbul keinginan untuk buang air besar (BAB). Orang dewasa dan anak yang lebih tua bisa menahan keinginan ini, tetapi bayi dan anak yang lebih muda mengalami kekurangan dalam pengendalian otot yang penting untuk menunda BAB.
Anus merupakan lubang di ujung saluran pencernaan dimana limbah (tinja, kotoran) keluar dari dalam tubuh. Sebagian anus terbentuk dari permukaan tubuh (kulit) dan sebagian lannya dari usus. Suatu cincin berotot (sfingter ani) menjaga agar anus tetap tertutup. Gambar Anatomi Usus Besar, Rektum dan Anus
Letak Wasir
Wasir dibagi menjadi 2 : wasir dalam (hemorrhoid interna)dan wasir luar(hemorrhoid externa). Pembagian ini berdasarkan letak anatominya. Wasir dalam terletak diatas linea dentata yang tidak memiliki syaraf-syaraf sensitive lagi sehingga tidak menyebabkan sakit.
Wasir luar terletak dipinggir dubur. Jika mengejan terlalu keras atau diarrhoe atau terlalu lelah maka darah yang berada didalam pembuluh darah wasir luar dapat membeku dan dapat terasa sakit. Ini disebut perianal thrombose. Umumnya dalam 1-2 minggu akan hilang sendiri tetapi bekas pembengkakkan tidak akan normal kembali melainkan ada lipatan kulit yang dinamakan skintag. Kadang-kadang perianal-thrombose ini harus diincisi untuk mengeluarkan gumpalan darahnya.
Penyebab
Penyebab terjadinya wasir bermacam-macam. Beberapa penyebab terjadinya wasir sebagaimana berikut :
- Wasir dapat diturunkan secara genetik
- Karena lemahnya pembuluh darah vena di rektum atau anus
- Berdiri lama atau mengangkat terlalu banyak
- Karena terlalu sering dan kuat mengedan (kesulitan buang air besar atau diare).
- Duduk yang terlalu lama juga dapat menyebabkan terjadinya wasir.
- Hipertensi (darah tinggi), obesitas (kegemukan), dan gaya hidup yang malas (tidak aktif) juga merupakan salah satu pencetus terjadinya wasir.
- Konsumsi alkohol dan kopi dalam jumlah banyak dan sering juga merupakan salah satu faktor pencetus. Alkohol dapat menyebabkan penyakit hati yang pada akhirnya akan menimbulkan penyumbatan aliran pembuluh darah pada rektum atau anus, sedangkan mengkonsumsi terlalu banyak kopi dapat menyebabkan hipertensi.
- Keadaan dehidrasi (kekurangan cairan) dapat juga menjadi faktor penyebab. Dehidrasi dapat menyebabkan tinja yang keras dan kesulitan buang air besar.
- Kekurangan vitamin E.
- Penyakit sirosis hati
- Hubungan seks anal
- Infeksi anal atau rektal
- Kegemukan
- Batuk dan bersin terus menerus
Gejala
Wasir bisa mengeluarkan darah, terutama setelah buang air besar, sehingga tinja mengandung darah atau terdapat bercak darah di handuk/tisu kamar mandi. Darahnya bisa membuat air di kakus menjadi merah. Tetapi jumlah darah biasanya sedikit dan wasir jarang menyebabkan kehilangan darah yang berat atau anemia.
Wasir yang menonjol keluar mungkin harus dimasukkan kembali dengan tangan perlahan-lahan atau bisa juga masuk dengan sendirinya. Wasir dapat membengkak dan menjadi nyeri bila permukaannya terkena gesekan atau jika di dalamnya terbentuknya pembekuan darah.
Kadang wasir bisa mengeluarkan lendir dan menimbulkan perasaan bahwa masih ada isi rektum yang belum dikeluarkan. Gatal pada daerah anus (pruritus ani) bisa menjadi gejala dari wasir. Rasa gatal ini terjadi karena keadaan wasir yang terkeluar itu menghambat pembersihan anus secara efisien,dapat menyebabkan partikel-partikel kecil dari feses menumpuk pada kulit perianal dan bekerja sebagai iritan. Iritan ini dapat berpotensi menjadi kanker bila tidak segera ditangani.
Ambeien pada ibu hamil
Hal ini terjadi pada ibu hamil akibat tekanan pertumbuhan janin pada vena hemorrhoid. Ibu hamil sangat rentan menderita ambeien karena meningkatnya kadar hormon kehamilan yang melemahkan dinding vena di bagian anus. Banyak ibu hamil yang menderita ambeien setelah 6 bulan usia kehamilan karena adanya peningkatan tekanan vena dalam area panggul.
Beberapa ibu hamil juga mengalami ambeien selama proses persalinan akibat tekanan bayi yang kuat. Komplikasi setelah melahirkan juga memicu ambeien. Sebagai contoh, lembutnya daerah vagina dan bagian anus acap menyebabkan ibu menunda buang air besar, sehingga memicu terjadinya sembelit dan wasir.
Macam-macam Wasir (Hemorrhoid) Hemorrhoid dibagi menjadi 2 tipe :
- Wasir eksterna
Merupakan wasir yang timbul pada daerah yang dinamakan anal verge, yaitu daerah ujung dari anal kanal (anus). Wasir jenis ini dapat terlihat dari luar tanpa menggunakan alat apa-apa. Biasanya akan menimbulkan keluhan nyeri. Dapat terjadi pembengkakan dan iritasi. Jika terjadi iritasi, gejala yang ditimbulkan adalah berupa gatal. Wasir jenis ini rentan terhadap trombosis (penggumpalan darah). Jika pembuluh darah vena pecah yang mengalami kelainan pecah, maka penggumpalan darah akan terjadi sehingga akan menimbulkan keluhan nyeri yang lebih hebat.
- Wasir interna
Merupakan wasir yang muncul didalam rektum. Biasanya wasir jenis ini tidak nyeri. Jadi kebanyakan orang tidak menyadari jika mempunyai wasir ini. Perdarahan dapat timbul jika mengalami iritasi. Perdarahan yang terjadi bersifat menetes. Jika wasir jenis ini tidak ditangani, maka akan menjadi prolapsed and strangulated hemorrhoids.
- Prolapsed hemorrhoid adalah wasir yang “nongol” keluar dari rektum.
- Strangulated hemorrhoid merupakan suatu keadaan terjepitnya prolapsed hemorrhoid karena otot disekitar anus berkontraksi. Hal ini menyebabkan terperangkapnya wasir dan terhentinya pasokan darah, yang pada akhirnya akan menimbulkan kematian jaringan yang dapat terasa nyeri sekali.
Wasir interna dapat dikelompokkan menjadi :
- Derajat I
Wasir tidak keluar dari rektum
- Derajat II
Wasir prolaps (keluar dari rektum) pada saat mengedan, namun dapat masuk kembali secara spontan
- Derajat III
Wasir prolaps saat mengedan, namun tidak dapat masuk kembali secara spontan, harus secara manual (didorong kembali dengan tangan)
- Derajat IV
Wasir mengalami prolaps namun tidak dapat dimasukkan kembali
Diagnosis (penentuan ada tidaknya wasir)
Diagnosis wasir yang membengkak dan terasa nyeri ditegakkan berdasarkan hasil pemeriksaan di daerah anus dan rektum. Untuk keadaan yang lebih serius, misalnya tumor atau kanker, bisa dibantu dengan pemeriksaan anoskopi dan sigmoidoskopi.
Setelah dokter melakukan pemeriksaan secara fisik (dengan melihat apakah ada wasir yang prolaps), maka setelah itu akan dilakukan pemeriksaan colok dubur guna meraba wasir yang letaknya didalam.
Konfirmasi secara visual dari wasir dapat dilakukan dengan tehnik anuskopi, yaitu dengan memasukkan suatu alat yang dinamakan anuskop (suatu tabung panjang yang diujungnya terpasang lampu) melalui anus sehingga memungkinkan dokter melihat secara langsung wasir yang letaknya didalam (hemorrhoid interna). Untuk pemeriksaan lebih lanjut (menyingkirkan kemungkinan penyakit lain seperti polip, infeksi usus, atau tumor), sigmoidoskopi atau kolonoskopi dapat dilakukan. Pada sigmoidoskopi, sekitar 60 cm dari usus besar dapat terlihat. Sedangkan dengan kolonoskopi, seluruh usus dapat terlihat.
Gambarhasil pemeriksaan secara visual anuskopi dan sigmoidoskopi seperti berikut :Anuskopi Sigmoidoskopi
Penatalaksanaan
Tidak ada obat yang dapat mengobati wasir. Yang paling penting adalah untuk melakukan pencegahan terhadap timbulnya wasir. Pengobatan pada wasir terutama ditujukan untuk menghilangkan gejala. Wasir yang menimbulkan rasa nyeri, dapat diberikan obat penghilang nyeri yang dimasukkan melalui anus. Selain itu juga dapat digunakan krim penghilang rasa sakit, namun harus hati-hati terhadap krim yang mengandung steroid karena justru dapat memicu timbulnya serangan nyeri.
Ada langkah-langkah untuk mengurangi gejala antara lain :
- Mandi hangat beberapa kali sehari dengan air hangat selama kurang lebih 10 menit
- Kompres es untuk membantu mengurangi pembengkakan
- Pemakaian petroleum jelly, krim cortisone, krim untuk hemoroid atau supositoria (obat yang dimasukkan dubur) ke tempat yang terkena
- Mengenakan pakaian dalam yang terbuat dari katun dan longgar
- Membersihkan anus setiap setelah buang air besar dengan menekan-nekan secara lembut dengan tissu toilet yang lembab.
- Dengan menggunakan analgesik
Untuk wasir yang tidak respon dengan tindakan di atas, ada beberapa teknik lain untuk meringankan wasir: Untuk pengobatan wasir internal, salah satu dari lima metode yang biasanya digunakan:
- Rubber band ligation
Suatu karet diikatkan pada wasir sehingga pasokan pembuluh darah menjadi berkurang atau tidak ada. Setelah beberapa hari, jaringan wasir akan mengalami kematian yang pada akhirnya akan lepas sendiri bersamaan dengan buang air besar.
- Sclerotherapy
Penyuntikan zat sklerosan dilakukan pada wasir sehingga menyebabkan runtuhnya dinding pembuluh darah pada wasir.
- Cryosurgery
Merupakan tindakan penghancuran wasir dengan cara membekukannya. Tindakan ini sudah jarang sekali digunakan karena efek sampingnya.
- Laser, infrared or BICAP caogulation
Adalah tindakan pemotongan wasir dengan menggunakan laser atau inframerah. Sekarang ini, laser sudah mulai ditinggalkan karena penelitian menunjukkan bahwa penanganan wasir lebih efektif dengan menggunakan inframerah.
- Hemorrhoidectomy
Tindakan ini merupakan tindakan pembedahan. Namun banyak pasien yang mengeluhkan nyeri yang hebat setelah dilakukan operasi ini. Untuk itu, tindakan ini dilakukan sebaiknya untuk hemorrhoid interna grade IV saja.
Untuk pengobatan wasir eksternal, salah satu dari tiga metode yang digunakan:
- Infrared Photocoagulation
- Laser Coagulation
- Hemorrhoidectomy
Untuk pengobatan dari wasir prolaps, hemorrhoidectomy adalah dianjurkan. Untuk pengobatan dari wasir eksternal yang membentuk gumpalan, drainase dari wasir atau hemorrhoidectomy adalah dianjurkan.
Pencegahan
Kebanyakan wasir sembuh sendiri dalam satu atau dua minggu. Wasir memiliki kecenderungan untuk kembali kecuali melakukan sesuatu untuk mencegahnya. Langkah-langkah preventif yang paling efektif adalah:
- Minum banyak air minimal 8 gelas sehari, makan makanan yang mengandung banyak serat (buah, sayuran, sereal, suplemen serat, dll) sekitar 20-25 gram sehari
- Meningkatkan jumlah aktivitas fisik Anda sehari-hari dengan olahraga
- Latihan otot-otot pantat
- Mengurangi mengedan
- Menghindari penggunaan laksatif (perangsang buang air besar)
- Membatasi mengedan sewaktu buang air besar.
- Penggunaan celana dalam yang ketat dapat mencetuskan terjadinya wasir dan dapat mengiritasi wasir yang sudah ada.
- Praktek kebersihan pribadi yang baik. Jagalah daerah dubur agar tetap bersih dan menghindari penggunaan kertas toilet yang kasar.
- Penggunaan jamban jongkok juga sebaiknya dihindari.
- Menurunkan berat badan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar