Kamis, 08 Juli 2010

Tahap Perkembangan Kehamilan Trimester Kedua


IBU SEHAT
Di akhir trimester pertama rasa mual dan lemas akan berangsur hilang. Bersamaan dengan perut sang calon ibu yang sudah mulai terlihat membesar saat memasuki trimester kedua kehamilan. Seiring dengan hal itu bayi anda pun sudah mulai merespon rangsang suara dan cahaya.
Trimester kedua merupakan tahapan paling nyaman di dalam 3 jenjang kehamilan. Keluhan-keluhan Ibu akan menghilang dan selera makan Ibu kembali normal. Yang paling menyenangkan di trimester ini adalah Ibu dapat merasakan gerakan janin. Berat badan Ibu akan mulai bertambah dan orang di sekitar Ibu akan menyadari bahwa Ibu sedang hamil.

Trimester Kedua
Minggu 13
Umur 11 minggu sekarang. Panjang 6,5 sampai 7,8 cm dan beratku antara 13 sampai 20 gram. Janin dapat menghisap ibu jari dan dapat menelan saat ini.

Plasenta berkembang sempurna
Janin :
Janin Ibu memiliki panjang dari kepala ke bokong sekitar 65 – 78 mm dan beratnya antara 13 – 20 gram, seukuran buah peach. Memasuki trimester kedua, plasenta sudah berkembang sempurna dan memberikan oksigen, nutrisi, serta membuang produk sisa janin. Plasenta juga memproduksi hormon progesteron dan estrogen untuk menjaga kehamilan. Kelopak mata bayi sudah terbentuk untuk melindungi mata janin selama perkembangan. Janin Ibu dapat memasukkan ibu jarinya ke dalam mulut meskipus refleks menghisap janin belum sempurna. Usus janin sudah berada di dalam rongga perutnya saati ini. Pita suara dan laring janin sudah sempurna terbentuk, namun tentu saja Ibu masih belum bisa mendengar suaranya karenan janin masih belum dapat mengeluarkan suara. Pusat penulangan primer terdapat di semua tulang panjang anggota badan menjelang perkembangan minggu ke-14.
Sidik jari sebagai indentitas individu sudah terbentuk di jari janin. Perkembangan tubuhnya sudah mulai meningkat seiring perkembangan kepala janin (yang berukuran 1/3 dari seluruh tubuh). Bila janin Ibu perempuan, dia sekarang memiliki hampir 2 juta telur di indung telurnya. Rambut halus yang disebut dengan lanugo akan meliputi seluruh tubuh janin minggu ini.
Ibu :
Pada beberapa pasangan didapatkan peningkatan libido minggu-minggu ini. Proses melahirkan masih lama namun payudara ibu sudah mulai membentuk kolostrum, cairan kaya nutrisi dengan fungsi memberikan asupan nutrisi pada bayi Ibu pada hari-hari pertama kehidupannya sebelum payudara Ibu mulai menghasilkan ASI. Payudara Ibu sendiri mengalami ‘peningkatan’ ukuran dibandingkan sebelum kehamilan.
Ibu memerlukan tambahan 300 kalori setiap harinya. Peningkatan asupan kalori bukan berarti Ibu bebas makan apa saja, hindari junk food dan makan makanan manis berlebihan (hanya mengandung sedikit gizi) agar Ibu tidak berlebihan berat badan. Tidak perlu berlebihan karena 300 kalori setaraf dengan 1 buah kue bolu. Zat besi diperlukan untuk menghindari anemia defisiensi besi serta kalsium untuk perkembangan gigi dan tulang janin.
Tips : Mencegah Gingivitis Kehamilan
Sekitar 50% wanita hamil mengalami gingivitis (radang pada gusi) pada kehamilan. Gingivitis tersebut terjadi karena peningkatan kadar hormon progesteron yang berakibat gusi Ibu bereaksi lebih terhadap bakteri yang terdapat di plak gigi. Peningkatan suplai pendarahan pada rongga mulut juga dapat meningkatkan sensitivitas gusi dan perdarahan terhadap gusi. Pencegahan gingivitis kehamilan dilakukan dengan menjaga kebersihan rongga mulut, gosok gigi secara teratur, dan dental floss.
Tips : Bekerja selama kehamilan
Wanita hamil tetap dapat bekerja namun aktivitas yang dijalaninya tidak boleh terlalu berat. Istirahat untuk wanita hamil dianjurkan sesering mungkin. Seorang wanita hamil disarankan untuk menghentikan aktivitasnya apabila mereka merasakan gangguan dalam kehamilan. Pekerjaan yang membutuhkan aktivitas fisik berat, berdiri dalam jangka waktu lama, pekerjaan dalam industri mesin, atau pekerjaan yang memiliki efek samping lingkungan (contoh : limbah) harus dimodifikasi.


Minggu 14
Umur 12 minggu sekarang, panjang badan sekitar 8 sampai 9,3 cm dengan berat tubuh hampir 25 sampai 45 gram. Janin diliputi rambut halus yang disebut lanugo. Hati, pankreas, dan limpaku sudah berfungsi.

Lihat Jenis Kelamin Janin Anda
Janin :
Panjang janin dari kepala ke bokong saat ini berkisar 80 – 93 mm dengan perkiraan berat badan hampir 25 – 45 gram.
Janin Ibu sekarang sudah mulai belajar membuat ekspresi di dalam rahim. Menyipit, berkerenyit, menyeringai, dan bahkan menghisap jempolnya. Berkat impuls atau rangsangan dari otaknya, otot wajah janin sudah dapat bekerja menghasilkan berbagai macam ekspresi wajah.
Akhir minggu ini, lengan janin akan tumbuh dengan ukuran yang proporsional sesuai dengan panjang badannya dan janin akan bergerak lebih aktif. Hati janin akan mulai membentuk cairan empedu, pankreas mulai menghasilkan insulin, dan limpa janin sudah membantu menghasilkan sel darah merah. Leher janin akan bertambah panjang dan membantu kepala janin untuk berposisi lebih tegak. Ketika lahir nanti, ukuran kepala bayi hanya ¼ dari panjang badan. Rambut halus yang disebut lanugo juga sudah didapatkan di muka dan tubuh janin sampai lanugo menghilang menjelang kelahiran. Lanugo berfungsi untuk menjaga temperatur tubuh janin untuk menggantikan peran lemak tubuh sementara.
Akhir bulan ke-3, lipatan uretra menutup dan membentuk saluran uretra (saluran kemih). Saluran ini akan terbuka sampai ujung pada akhir bulan ke-4. Hipospadia adalah keadaan akibat lipatan uretra tidak menyatu sempurna sehingga muara uretra tidak berada di ujung penis namun di dorsal penis.
Tunas-tunas untuk gigi tetap terletak pada permukaan lingual gigi susu dan dibentuk selama perkembangan bulan ke-3. Tunas tersebut tetap tidur hingga kurang lebih 6 tahun setelah lahir. Kemudian tunas-tunas gigi tetap ini mulai tumbuh, sambil mendorong sisi bawah gigi susu yang bersangkutan dan membantu perlepasannya.
Ibu :
Kehidupan Ibu sudah nyaris tanpa keluhan kehamilan. Selamat datang di trimester kedua Ibu! Pada trimester ini risiko keguguran sudah berkurang dan peningkatan berat badan sudah mulai didapatkan. Terkadang beberapa orang menyebut trimester kedua adalah Bulan Madu di kala kehamilan karena energi Ibu yang sudah kembali normal, berkurangnya keluhan muntah, dan meningkatnya rangsang libido. Rahim Ibu yang sekarang sudah berada sedikit di atas tulang pubis atau sekitar 10 cm di bawah pusar sudah terlihat membesar dari luar, menunjukkan adanya suatu bukti nyata kehidupan yang sedang bertumbuh di rahim.
Untuk beberapa wanita, efek samping dari pertumbuhan rahim adalah nyeri ligament bundar. Nyeri ligament Bundar adalah rasa nyeri tajam di satu atau kedua sisi perut yang terjadi karena meregangnya ligamen penunjang rahim. Rahim ditunjang atau digantung oleh pita ligamen tebal yang berada dari regio inguinal (selangkangan) sampai ke abdomen (perut). Ketika rahim membesar karena kehamilan, ligament penunjang tersebut teregang dan menipis guna menjaga pembesaran rahim. Nyeri ini umum terjadi bila Ibu merubah posisi tiba-tiba, berdiri dari posisi duduk atau berbaring, dan ketika batuk. Cara terbaik mengatasinya adalah berbaring dalam posisi nyaman dengan kaki diangkat lebih tinggi.
Pada Ibu hamil terdapat retensi atau peningkatan kadar cairan di mata yang menyebabkan penebalan dari kornea sehingga pandangan Ibu menjadi sedikit kabur.
Tips : Perlukah Ibu melakukan Amniosintesis?
Apakah Ibu termasuk di dalam kehamilan risiko tinggi atau memiliki faktor risiko kelainan genetik atau kromosom? Jika iya maka Ibu sebaiknya mendiskusikan pemeriksaan amniosintesis serta pemeriksaan AFP (alfa fetoprotein) bersama dokter.
Amniosintesis adalah tes prenatal yang dilakukan antara usia 15 – 20 minggu. Keakuratannya berkisar 99% di dalam mendeteksi kelainan kromosom, seperti Sindrom Down. Pemeriksaan amniosintesis juga dapat dilakukan untuk mendeteksi kelainan genetik seperti fibrosis kistik, Sickle Cell Anemia, Tay-Sachs, dan kelainan neural tube (seperti spina bifida dan anencefali-tidak memiliki tulang tengkorak). Karena amniosintesis merupakan tindakan yang invasif (jarum yang tipis dan panjang dimasukkan ke dalam kantong amnion dan sedikit cairan ketuban diambil untuk dianalisa) dan memiliki risiko peningkatan angka keguguran (0,5%), wanita yang melakukannya adalah mereka yang memiliki faktor risiko untuk kelainan kromosom dan genetik.
AFP sendiri merupakan protein yang ditemukan dalam jumlah meningkat di air ketuban. Jumlah AFP dapat diukur dengan memeriksa darah Ibu. AFP yang abnormal mengindikasikan kelainan seperti yang disebutkan di atas. Amniosintesis dan pemeriksaan AFP sebaiknya dikonsultasikan terlebih dahulu dengan dokter.
Tips: Radiasi bagi Ibu hamil
Tidak ada jumlah sinar radiasi yang aman untuk janin. Cara paling aman adalah menghindari radiasi seperti pemeriksaan roetngen x-ray, CT-scan, dan MRI. Bahaya pada janin adalah meningkatnya risiko mutasi dan risiko kanker. Apabila Ibu memang memiliki indikasi untuk melakukan pemeriksaan tersebut maka pastikan petugas kesehatan mengetahui kehamilan Ibu. Sebelum melakukan pemeriksaan ini konsultasikanlah terlebih dahulu dengan dokter Ibu. (Yuyun Triani, SST, M.Kes)

sumber :

             

Tidak ada komentar:

Posting Komentar